Dia juga memastikan tidak ada kecurangan berupa pengurangan setiap literan BBM saat proses transaksi atau pembelian. Simon menyebut, perusahaan berusaha memberikan pelayanan maksimal sehingga tidak merugikan masyarakat.
“Oleh Pertamina dan kita kembalikan prosedurnya agar sesuai dengan standar operating prosedur yang berlaku dan dengan demikian kami memastikan walaupun setelah diukur itu ada sekitar pengurangan 300 ml setiap 20 liter pengisian, sekecil apapun itu, itu adalah hak rakyat yang dikurangi,” tuturnya.
“Untuk itu kita berusaha sebaik-baiknya melakukan pelayanan yang sebaik-baiknya dan jangan sampai ada hak rakyat yang dikurangi,” ucapnya.
Pertamina berharap masyarakat bisa melaporkan bila menemukan kejadian janggal alias kecurangan yang ditemukan di lapangan.
“Kita bisa lewat call center 135 atau bisa melaporkan ke petugas untuk bisa kita follow up dan kita mitigasi secepatnya, yang intinya adalah jangan sampai rakyat atau konsumen yang dirugikan,” kata dia.