Peringatan FCA itu muncul di tengah pergerakan liar di pasar mata uang kripto. Bitcoin dan mata uang virtual lain anjlok hingga membuat valuasinya turun 170 miliar dolar AS.
Pada minggu lalu, harga Bitcoin menyentuh rekor tertinggi di level 41.974 dolar AS per unit BTC. Investor memborong mata uang kripto terpopuler itu sebagai aset lindung nilai di tengah ketidakpastian.
Dalam setahun terakhir, harga Bitcoin meroket 300 persen. Namun, banyak lembaga keuangan, termasuk Bank of America melihat harganya bakal meletus.
Analis Keuangan AJ Bell, Laith Khalaf menilai, peringatan dari regulator terhadap pemegang Bitcoin karena mata uang kripto yang tidak teregulasi tersebut sangat berbahaya, termasuk penipuan.