Jebol Level 6.000, IHSG Bakal Tertekan pada Akhir Pekan

Isna Rifka Sri Rahayu
IHSG diprediksi melemah pada perdagangan Jumat (29/11/2019). (Foto: ilustrasi/Ant)

JAKARTA, iNews.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bergerak melemah pada perdagangan hari ini. IHSG bakal bergerak dalam tentang 5.892-6.000.

Analis Reliance Sekuritas Indonesia Lanjar Nafi mengatakan, pergerakan IHSG kian memberikan sinyal bearish setelah break out level support psikologis 6000 dengan momentum indikator RSI yang telah cukup rendah.

Arah pergerakan pesimistis selanjutnya berada pada Fibonacci Retracement 127.2% di kisaran 5.890an.Wave yang terbentuk dalam pergerakan wave 3 pesimistis dengan arah pergerakan Fibonacci Retracement 161.8% di kisaran 5770 apabila break out di level 5890-an. 

"Pada akhir pekan kami memperkirakan IHSG masih akan tertekan dengan support resistance 5.892-6.000," ujarnya dalam hasil risetnya, Jumat (29/11/2019).

IHSG sebelumnya ditutup melemah 1,16 persen atau 69,98 poin ke level 5.953 dengan saham-saham sektor infrastruktur (-2.30 persen) dan pertambangan (-2.18 persen) turun signifikan. Investor asing melakukan aksi jual bersih sebesar Rp155,38 miliar dimana saham BBRI, TLKM, BMRI. ACES dan SCMA menjadi yang terbanyak secara value dijual investor asing.

Editor : Rahmat Fiansyah
Tags:
Artikel Terkait
Keuangan
1 hari lalu

Hari Terakhir Perdagangan 2025, IHSG Ditutup Menguat ke 8.646 

Keuangan
1 hari lalu

IHSG Sentuh Rekor Tertinggi 24 Kali Sepanjang 2025, Kapitalisasi Pasar Tembus Rp16.000 Triliun

Keuangan
1 hari lalu

Hari Terakhir 2025, IHSG Dibuka Melemah di Level 8.627  

Keuangan
2 hari lalu

IHSG Ditutup Melesat ke Level 8.644 jelang Akhir Tahun 2025

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal