OJK: Transparansi Fintech Sistem P2P Penting untuk Lindungi Konsumen

Isna Rifka Sri Rahayu
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan

Tranparansi yang dimaksud meliputi transparan dalam akuntabilitas tarif sehingga mengharuskan setiap fintech untuk membuka diri. Selain itu, mekanismenya juga harus transparan baik hak dan kewajiban konsumen harus diatur.

"Detail transparansinya harus jelas. Bagaimana kita lihat teknologi sekarang bisa mengekspos dirinya secara detail nanti siapa dia kita bisa tahu," kata dia.

Menurut dia, upaya ini merupakan tantangan yang cukup besar karena para konsumen harus bisa memproteksi dirinya. Meski demikian, perkembangan teknologi saat ini dinilai sudah tepat walaupun banyak tantangan yang harus diselesaikan.

"Perkembangan teknologi saat ini sudah sangat tepat sehingga juga dengan pertimbangan teknologi saat ini kita juga harus sadar banyak yang dulu kita tidak perkirakan tapi banyak tantangan yang sangat besar," ujarnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Internet
3 hari lalu

Jadi Pusat Pertumbuhan Fintech, Indonesia Hadir dalam Konferensi Financial Technology di Hong Kong

Keuangan
7 hari lalu

OJK Ungkap Kinerja Pasar Modal Moncer, IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Masa

Megapolitan
16 hari lalu

Pramono Buka Jakarta Economic Forum 2025, Tegaskan Pentingnya Kolaborasi Majukan Jakarta

Nasional
19 hari lalu

Menkeu Purbaya Bertemu Bos OJK, Ini yang Dibahas 

Nasional
27 hari lalu

Satgas PASTI OJK Tutup Kegiatan Usaha Golden Eagle: Berpotensi Menyesatkan Masyarakat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal