Simak Rekomendasi Investasi Cuan Tahun 2023 dari MNC Asset Management

MNC Media
MNC Asset Management mengatakan tahun 2023 menjadi angin segar bagi investasi reksa dana pendapatan tetap. (Foto: dok iNews)

JAKARTA, iNews.id – Ekonomi dunia pada 2023 diramalkan akan gelap seiring ketidakpastian akibat pandemi Covid-19, perang Rusia vs Ukraina, dan kenaikan agresif suku bunga Federal Reserve (The Fed) hampir sepanjang tahun 2022. 

Ternyata pada awal tahun ini, justru perekonomian global mendapatkan angin segar, yakni seperti menurunnya inflasi Amerika dan melandainya kenaikan suku bunga The Fed. Tak hanya itu, minat investor asing terhadap Surat Utang Negara melalui lelang terus meningkat pada awal tahun 2023, bahkan menembus sampai Rp10,74  triliun merupakan yang tertinggi dalam 3,5 tahun lebih.

Jika dilihat dari hal tersebut, ini menandakan bahawa obligasi bisa menjadi primadona investasi pada semester 1 tahun 2023 dan tentunya investasi safe haven seperti emas juga masih menjadi pilihan bagi para investor. Oleh karena itu reksa dana pendapatan tetap yang mayoritas mempunyai efek obligasi berpeluang tumbuh positif pada semester 1 tahun ini.

Fixed Income Manager MNC Asset Management, Muhamad Sugiarto, mengatakan pada tahun 2023 banyak orang yang meramalkan bahwa kondisi ekonomi dunia akan gelap. Akan tetapi bagi Indonesia sendiri ada beberapa sinyal positif dari global dan domestik, seperti melambatnya inflasi, dan melandainya kenaikan suku bunga The Fed. 

"Sinyal positif ini memberikan angin segar untuk jenis investasi reksa dana pendapatan tetap, dengan melambatnya kenaikan suku bunga, kami berpendapat sampai dengan semester 1 tahun 2023 reksa dana pendapatan tetap bisa terus menguat,” ujar Sugiarto.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Bisnis
23 jam lalu

Tips MotionTrade: Ketahui 5 Rasio Keuangan untuk Mudahkan Pemilihan Saham

Nasional
3 hari lalu

Gibran Pamer Program MBG di KTT G20: Investasi Strategis

Bisnis
4 hari lalu

Harga Bitcoin Anjlok 12 Persen dalam Sepekan, Apa Pemicunya?

Megapolitan
5 hari lalu

Pramono Sebut Jakarta Tetap Jadi Pusat Ekonomi Nasional: Investasi Naik Jadi Rp204,13 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal