Adapun saham-saham yang masuk top losers antara lain, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) turun Rp60 atau 6,94 persen ke harga Rp805 per saham, PT Multipolar Tbk (MLPL) turun Rp35 atau 6,93 persen menjadi Rp470 per saham, dan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) turun Rp32 atau 6,90 persen ke harga Rp43 per saham2.
Bursa saham di Asia terpantau kompak berada di zona merah setelah rilis data ekonomi China menunjukkan adanya perlambatan yang cukup tajam.
Data MarketWatch (16/8/2021) menunjukkan indeks Nikkei 225 Jepang anjlok-453 poin (-1,62 persen) di level 27.523, Hang Seng Hong Kong merosot 307 poin (-1,16 persen) di posisi 26.084, dan Shanghai Composite China melemah 3,13 poin (-0,09 persen) di level 3.513.
Selanjutnya Straits Times Singapura juga melemah 12,15 poin (-0,38 persen) di posisi 3153. Indeks S&P/ASX 200 Australia turun 46,4 poin (-0,61 persen) di 7582, dan Kospi Korea tersun -37 poin (-1,16 persen) di level 3171.