NEW YORK, iNews.id - Bursa saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street berakhir beragam pada Senin (13/7/2020) waktu setempat. Pasalnya, investor terus memantau lonjakan kasus positif virus corona di AS.
Mengutip Xinhua, Selasa (14/7/2020), Dow Jones Industrial Average naik 10,50 poin, atau 0,04 persen, menjadi 26.085,80. S&P 500 turun 29,82 poin, atau 0,94 persen, menjadi 3.155,22. Indeks Komposit Nasdaq merosot 226,60 poin, atau 2,13 persen, menjadi 10.390,84.
Ketiga indeks menguat pada hari sebelumnya dengan. Perusahaan-perusahaan China yang terdaftar di AS diperdagangkan sebagian besar lebih rendah. Delapan dari 10 saham teratas berdasarkan indeks S&P yang terdaftar di AS 50 mengakhiri hari dengan catatan suram.
Investor tetap berhati-hati karena kasus positif Covid-19 baru terus melonjak di AS. Lebih dari 3,34 juta kasus positif Covid-19 dilaporkan di AS, dengan lebih dari 135.000 kematian, pada Senin sore, berdasarkan Universitas Johns Hopkins.
Wall Street juga memperhatikan laporan kuartalan emiten. PepsiCo melaporkan laba kuartal kedua yang lebih baik dari perkiraan pada Senin. Saham ditutup 0,33 persen lebih tinggi.
Laporan kuartalan dari lembaga keuangan akan mendominasi pada pekan ini, termasuk JPMorgan Chase, Citigroup, Morgan Stanley dan Goldman Sachs. Estimasi penurunan pendapatan untuk saham-saham kelompok S&P 500, yaitu 43,8 persen untuk kuartal kedua, menurut data dari FactSet pada awal Juli.