27 Perusahaan AS Ingin Relokasi, Luhut Ungkap Alasan Indonesia Jadi Tujuan Investasi

Antara
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ungkap alasan mengapa Indonesia disebut sebagai negara tujuan investasi keempat di dunia. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan alasan mengapa Indonesia disebut sebagai negara tujuan investasi keempat di dunia, seperti diulas London Post. Tercatat sudah ada rencana 27 perusahaan Amerika Serikat (AS) yang ingin merelokasi usaha ke Indonesia.

Menurut Luhut, ini terkait ketegasan Indonesia untuk menjaga kekayaan alam yang dimiliki dengan kebijakan larangan ekspor mineral mentah.

"Kenapa orang suka investasi ke Indonesia? Kenapa kita masuk nomor empat? Kenapa Morgan Stanley prediksi Indonesia ekonominya paling cepat pulih setelah China? Karena kita sudah bikin hulu-hilir. Kita kaya dengan hasil bumi yang selama ini kita tidak berani banned (larang) untuk diekspor. Sekarang itu kita lakukan. Walaupun saya di-bully gara-gara itu," katanya.

Luhut menyebut, rancangan undang-undang omnibus law yang targetnya bisa rampung awal Juli mendatang juga diharapkan akan mendukung kemudahan investasi di Tanah Air.

"Kalau Omnibus Law jadi, kita pasti akan jadi negara paling mudah investasi. Tapi, tentu harus mengikuti kaidah atau aturan yang benar," katanya.

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Nasional
1 hari lalu

Mustofa Nahra: Gaya Koboi Purbaya Disukai Masyarakat, kalau Luhut Menjengkelkan

Bisnis
2 hari lalu

MNC Sekuritas Edukasi Having Fund di Universitas Respati Indonesia bersama BRI Manajemen Investasi

Nasional
7 hari lalu

Dony Oskaria Ungkap Banyak Opsi Pelunasan Utang Kereta Cepat Whoosh, Apa Saja?

Bisnis
7 hari lalu

Profil Indonesia Investment Authority, yang Diminta Luhut Dapat Suntikan Rp50 Triliun

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal