“Untuk pemerataan ekonomi dan pembangunan di seluruh Indonesia. Kebijakan pemerintah memang menjadi kunci, tetapi jika berbicara untuk ekonomi level grassroot atau di desa-desa, peran UMKM justru menjadi kunci untuk memajukan ekonomi di desa-desa, karena UMKM ini kemudian membantu para perajin ataupun petani memberikan akses pasar untuk produk-produk mereka,” ucapnya.
Hanna mengatakan, pertumbuhan UMKM di desa-desa sangat signifikan. Namun, sejak pandemi Covid-19, pelaku UMKM dituntut untuk bisa beradaptasi dengan digitalisasi.
“Dan juga tantangan bagi pelaku UMKM di daerah luar Jawa untuk memanfaatkan pasar lokal agar mampu menyerap produk yang mereka hasilkan. Karena para pelaku UMKM di luar Jawa masih banyak yang melihat pulau Jawa adalah pasar akhir dari produk-produk UMKM, itu yang sangat disayangkan. Padahal destinasi wisata di Indonesia tidak hanya ada di pulau Jawa. Masih banyak destinasi wisata di luar pulau jawa yang bisa menjadi akses pasar bagi mereka, contohnya seperti Labuan Bajo,” tutur Hanna.