Dengan PBI tersebut, cadangan devisa Indonesia bahkan sempat mencapai sebesar 131 miliar dolar AS. "Tetapi, kita mengatur di dalam undang-undang mata uang, kalau transaksi di Indonesia antara residence dengan residence harus dalam rupiah. Yang tadinya 8 miliar dolar AS di tahun 2013 bisa turun sampai sekarang mungkin 1,3 miliar dolar AS," ucapnya.
Sebelumnya, BI merilis bahwa posisi cadangan devisa Indonesia akhir Februari 2018 tercatat sebesar 128,06 miliar dolar AS. Angka cadangan devisa tersebut lebih rendah dibandingkan dengan posisi akhir Januari 2018 yang sebesar 131,98 miliar dolar AS.
Posisi cadangan devisa tersebut diprediksikan cukup untuk membiayai 8,1 bulan impor atau 7,9 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. Dan juga berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor.