Diprotes Rakyat, Kenaikan BBM di Prancis Ditunda 6 Bulan

Rahmat Fiansyah
Perdana Menteri Prancis, Edouard Philippe saat mengumumkan penundaan kenaikan pajak BBM hingga enam bulan ke depan di Paris, Prancis, Selasa (4/12/2018). (Foto: AFP)

PARIS/BRUSSELS, iNews.id - Pemerintah Prancis akhirnya menunda penerapan pajak bahan bakar minyak (BBM) selama enam bulan. Hal ini menyusul protes keras masyarakat yang berujung pada kekerasan dan vandalisme di Paris.

"Tidak ada pajak yang mengancam persatuan negara. Kemarahan di jalan lahir dari ketidakadilan," kata Perdana Menteri Prancis, Edouard Philippe di Paris, dilansir AFP, Selasa (4/12/2018).

Selain pajak BBM bensin dan diesel, pemerintah Prancis juga menunda kenaikan harga gas dan listrik. Hal ini dilakukan untuk menenangkan masyarakat Prancis. Sebagai akibat dari kebijakan ini, belanja pemerintah akan dipangkas.

"Jika pajak turun, belanja harus turun, karena kita tidak ingin meninggalkan utang pada anak-anak kita. Utang-utang ini sudah dipertimbangkan," kata Philippe.

Menteri Keuangan Prancis, Bruno Le Maire mengatakan, pemerintah akan memangkas belanja akibat kenaikan pajak BBM ditunda. Hal ini selaras dengan komitmen Prancis dengan Uni Eropa untuk mengelola anggaran dengan baik.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Harga BBM Pertamina 18 November 2025 dari Jenis Pertalite hingga Pertamax

Nasional
2 hari lalu

Pertamina Prediksi Pendapatan 2025 Tembus Rp1.127 Triliun, Laba Bersih Berapa?

Nasional
3 hari lalu

Harga BBM Pertamina 17 November 2025 Terbaru, Ada yang Turun?

Nasional
5 hari lalu

Harga BBM Pertamina 15 November 2025 saat Akhir Pekan, Termurah di Daerah Ini!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal