"Saya ingin dengar langsung dari para AO mungkin ada perwakilan. Ada tidak kritik dan saran? karena kalian yang terdepan untuk para pimpinan yang hadir di sini termasuk saya," ucapnya.
Dia menginginkan semua manajemen BUMN terus memelihara rasa empati terhadap persoalan sosial yang terjadi saat ini. Karena itu dia memberikan tantangan bagi BUMN untuk melihat secara langsung kondisi di lapangan.
Dia menyebut, banyak pimpinan BUMN yang hanya duduk di belakang meja saja sembari memberikan perintah sementara para karyawan atau bawahan yang ditugaskan ke lapangan. Erick menilai, seyogyanya direksi dan komisaris BUMN juga harus turun gunung agar mereka merasakan kondisi di lapangan.
Bahkan, mantan Pendiri Mahaka Group itu mengatakan, Account Officer PNM sebagai contoh konkret bagi manajemen BUMN. AO Nasabah PNM selalu terus bersentuhan dengan kondisi masyarakat.
"Saya ingin menantang, seluruh BUMN harus punya empati seperti ini. Kalian (AO PNM) contoh luar biasa bagi pimpinan BUMN, kalian turun langsung ke jalan. Banyak pimpinan BUMN yang hanya duduk saja. Harusnya langsung turun dan merasakan apa yang terjadi di lapangan," tuturnya.