Gandeng Perusahaan AS, Erick Thohir Ingin Tekan Impor LPG

Rina Anggraeni
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. (Foto: Antara)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus berupaya menarik investasi asing di Indonesia. Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, tengah menjajaki kerja sama dengan Amerika Serikat untuk pengadaan energi.

Kerja sama tersebut, salah satunya antara PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dengan Air Products & Chemicals Inc, perusahaan asal AS. Hal ini dilakukan untuk menekan impor Liquefied Petroleum Gas (LPG) dari luar negeri.

Sebagai informasi, PTBA menggandeng Air Products untuk mengembangkan proyek hilirisasi batu bara di Tanjung Enim, Sumatera Selatan. Rencananya, PTBA menggarap proyek gasifikasi batu bara dengan produk Dimethyl Ether (DME) yang diyakini bisa mengurangi impor LPG di masa mendatang.

"Agar impor LPG bisa ditekan dengan pabrik ini. Jadi di antaranya BUMN dengan partnership bisa produksi 1,2 juta kebutuhan LPG untuk dikurangi," ujar Erick dalam diskusi virtual, Rabu (16/9/2020). 

Dia melanjutkan, total investasi untuk pengembangan gasifikasi ini mencapai 3,2 miliar dolar AS, di mana Air Products bertindak sebagai investor di bisnis hulu dan hilir. 

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
All Sport
24 jam lalu

SEA Games 2025 Usai, Kemenpora Mulai Petakan Emas Asian Games 2026

All Sport
2 hari lalu

Panen 91 Emas di SEA Games 2025, Indonesia Tancap Gas Menuju Asian Games 2026

All Sport
3 hari lalu

Ketum FFI Tak Mau Dibandingkan dengan Erick Thohir usai Timnas Futsal Indonesia Bersinar di SEA Games 2025

Bisnis
3 hari lalu

Usai RUPSLB, BSI Resmi jadi Bank BUMN    

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal