Ketum Kadin Anindya Bakrie Paparkan 6 Upaya Prioritas ASEAN untuk Menghadapi Multi-Krisis Global 

Aditya Pratama
Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie menyampaikan enam prioritas ASEAN dalam menghadapi multi-krisis global di ASEAN Business and Investment Summit 2024. (Foto: Masirom)

Selain itu, sejumlah bank sentral di kawasan akan melonggarkan kebijakan moneter pada tahun 2024 dengan memberikan stimulus ekonomi lebih lanjut untuk mendukung pertumbuhan.

"Arus masuk investasi asing langsung ke ASEAN terus menguat, sehingga semakin memperkuat peran kawasan ini dalam perdagangan global," katanya.

Anindya menyampaikan bahwa kawasan ASEAN diproyeksikan menjadi salah satu kawasan dengan pertumbuhan tercepat di ekonomi global dan mesin pertumbuhan yang semakin penting di Asia Pasifik. Dengan jumlah penduduk mencapai 671 juta jiwa dan PDB 2022 sebesar 3,6 triliun dolar AS, menjadikan kawasan tersebut sebagai ekonomi terbesar ke-5 pada tahun 2022.

"Prospek ekonomi ASEAN pada tahun 2024 tetap kuat, didorong oleh permintaan domestik yang terus meningkat dan tingkat pertumbuhan yang solid sebesar 5,7 persen pada tahun 2022. FDI (investasi asing langsung) mencapai 224,2 miliar dolar AS pada tahun 2022, seiring perusahaan multinasional terus mendiversifikasi rantai pasokan ke Asia Tenggara, sekaligus memperkuat daya tarik kawasan tersebut sebagai pusat investasi strategis," tuturnya.

Turut mendampingi Anindya dalam ASEAN BIS 2024 adalah Bernardino Moningka Vega sebagai Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia 2024-2029 Bidang Perdagangan Internasional sekaligus sebagai ASEAN BAC Indonesia Alternate Chair. Anindya dan Bernardino ditunjuk mewakili Indonesia dalam ASEAN-BAC 2024 oleh Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melalui surat bernomor 588/M-DAG/SD/10/2024 dan ditandatangani pada 4 Oktober 2024.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
22 jam lalu

Menkum Teken Perjanjian Esktradisi ASEAN: Tak Ada Lagi Safe Haven bagi Pelaku Kejahatan

Makro
1 hari lalu

BI-DPR Sepakati Asumsi Makro ATBI 2026, Pertumbuhan Ekonomi 5,33 Persen, Inflasi 2,62 Persen

Nasional
2 hari lalu

Kebijakan Ekonomi 2026: Pemerintah Ingin Pastikan Tak Ada Uang Menganggur

Nasional
4 hari lalu

DPR: Rencana Redenominasi Rupiah Perlu Stabilitas Pertumbuhan Ekonomi

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal