Purnawirawan jenderal TNI itu sebelumnya mengatakan, pandemi Covid-19 telah mengguncang ekonomi Indonesia. Hal ini terlihat dari pertumbuhan ekonomi tiga bulan pertama tahun ini sebesar 2,97 persen.
Namun, kata dia, ekonomi perlahan mulai pulih seiring pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Pemulihan ini tercermin dari berbagai indikator ekonomi. Salah satunya kurs rupiah terhadap dolar AS.
"Anda lihat sudah Rp13.000 sekian, dua, tiga minggu terakhir ini sudah ada capital inflow 1,5 miliar dolar AS, yield (obligasi) juga membaik 1,2 persen. Banyak indikasi lain yang membaik. Apa kita sudah sempurna? Ya belumlah, tapi kalau dibilang kita tidak mengerjakan dengan benar, market yang akan membaca," tuturnya, Jumat (5/6/2020)