JAKARTA, iNews.id - Neraca perdagangan Indonesia pada April 2021 mencatat kinerja yang mengesankan. Neraca perdagangan RI bulan lalu tercatat surplus mencapai 2,19 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto mengatakan bahwa surplusnya neraca perdagangan RI pada bulan lalu disebabkan ekspor yang melonjak signifikan mencapai 18,48 miliar dolar AS, atau meningkat hampir 52 persen secara year on year (yoy).
"Surplus (neraca perdagangan) kita paling tinggi," kata Suhariyanto dalam video virtual, Kamis (20/5/2021).
Nilai ekspor April 2021 meningkat lebih tinggi dibandingkan impor. Nilai impor tercatat sebesar 16,29 miliar dolar AS.
"Ini sejalan dengan indikator lainnya seperti PMI 54,6 persen, di mana level ekspansif," ucapnya.
Dia optimistis dengan neraca perdagangan yang surplus bisa membuat ekonomi Indonesia tumbuh positif tahun ini. .
"Proses pemulihan ekonomi nanti akan berbeda di antar negara dan sektor kita memberikan perhatian khusus yang mengalami pemulihan agak lama," ujarnya.