Menkeu AS Beberkan Skenario Terburuk Jika Pemerintah Tidak Menaikkan Plafon Utang

Jeanny Aipassa
Menteri Keuangan AS, Janet Yellen. (Foto: Reuters)

Tenggat waktu yang diperpanjang memberi legislator lebih banyak ruang bernapas saat mereka mencoba mencapai kesepakatan untuk meningkatkan batas pengeluaran AS.

Peringatan Yellen mendorong Presiden Joe Biden dan Ketua DPR Amerika Serikat (AS), Kevin McCarthy, melalukan pembicaraan via telepon untuk membahas kesepakatan terkait pagu plafon utang AS

Biden dan McCarthy mencapai kesepakatan tentatif untuk menaikkan plafon utang pemerintah federal sebesar 3,4 triliun dolar AS atau sekitar Rp51.072 Triliun.  

Kesepakatan yang dibuat hanya berselang 1 minggu sebelum jatuh tempo itu, mencegah potensi gagal bayar yang berpotensi menimbulkan bencana bagi perekonomian AS juga global.

Kongres ditugaskan untuk meningkatkan pagu utang negara, dan legislator Republik telah menggunakan mayoritas mereka di DPR AS sebagai pengaruh untuk menuntut pemotongan program sosial sebagai imbalan atas kenaikan pagu karena default tampak di depan mata.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Makro
1 tahun lalu

Brasil Usul Pajak 2 Persen untuk Orang Superkaya di Forum G20, Bagaimana Penerapannya?

Internasional
2 tahun lalu

Utang AS Capai Rp536.358 Triliun, Bos Bank Terkemuka: Ekonomi Amerika Menuju Jurang!

Internasional
2 tahun lalu

Pecah Rekor! Total Utang AS Capai Rp526.592 Triliun

Internasional
2 tahun lalu

Usai Bertemu Menkeu AS Yellen, 6 Perempuan Ekonom China Disebut Pengkhianat

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal