Menteri PPN Sebut Butuh Waktu 20 Tahun Bangun Ibu Kota Baru di Kaltim

Rina Anggraeni
Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa sebut butuh waktu 20 tahun bangun ibu bota baru di Kaltim.

JAKARTA, iNews.id - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa mengatakan, membutuhkan waktu hingga 20 tahun untuk membangun dan memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur (Kaltim). Hal itu berdasarkan perhitungan dalam masterplan atau rencana induk Bappenas. 

"Ibu kota negara yang saya ingin luruskan bahwa kita kan tidak mungkin membangun ibu kota negara sulapan dalam waktu 2 tahun, 3 tahun, 4 tahun. Dalam masterplan Bappenas sudah selesai itu diperkirakan 15 sampai 20 tahun. Jadi sebenarnya perencanaannya itu 15 sampai 20 tahun," kata dia dalam video virtual, Rabu (1/9/2021).

Lebih lanjut dia mengatakan, Rancangan Undang-undang (RUU) IKN sudah siap. Namun, pandemi Covid-19 mengharuskan melakukan adaptasi, sehingga rencana dan target sebelumnya terpaksa mundur.

"Kita membagi segmentasinya mau dimulai kapan atau kapan dimulai tapi adanya Covid-19 membuat adanya rencana yang semula dilakukan harus mundur," ujar Suharso.

Selain itu, dia menambahkan, reolakasi anggaran membuat rencana pembangunan Indonesia jadi terhambat. Saat ini, Kementerian PPN/Bappenas mengalami empat kali refocusing anggaran, sehingga pagu awal berkurang sebesar Rp668 miliar dari Rp1,77 triliun menjadi Rp1,13 triliun.

"Dan ini mengakibatkan memang banyak program yang mungkin didorong ke tahun depan. Dan yang merepotkan adalah administrasinya," ucap dia.

Editor : Jujuk Ernawati
Artikel Terkait
Nasional
6 hari lalu

Indonesia Dapat 91 Emas di SEA Games 2025, Prabowo: Agak Pusing Bonusnya Besar

Nasional
6 hari lalu

Prabowo Semringah Indonesia Raih 91 Emas di SEA Games 2025

Nasional
15 hari lalu

Prabowo Bertemu Putin di Moskow, Bahas Penguatan Perdagangan RI-Rusia

Nasional
15 hari lalu

Kelakar Prabowo saat Undang Putin ke Indonesia: Jangan ke India Saja

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal