Minta Tambahan 20 Juta Dosis Vaksin Covid-19, Luhut Lobi Menteri Uni Emirat Arab

Michelle Natalia
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: Antara)

Adapun harga vaksin AstraZeneca ini ternyata lebih murah dibandingkan dengan vaksin Sinovac asal dari China. "Ada AstraZeneca, GAVI CEPI ini adalah kegiatan multilateral berbagai lembaga dan negara untuk dapat vaksin sebagai public services. Melalui GAVI CEPI harga vaksin diperkirakan lebih rendah, 3-5 dolar AS. Sedangkan Sinovac antara 10-20 dolar AS," katanya.

Dia menambahkan, untuk pengadaan vaksin ini sudah dianggarkan berdasarkan program pemulihan ekonomi nasional. Biaya penanganan Covid-19 ini mencapai Rp695,2 triliun.

"Biaya penanganan Covid-19, pemerintah salurkan anggaran sebesar Rp695,2 triliun. Keseluruhan program ini dengan perinciannya sudah disampaikan dan di tahun 2021 program ini dilanjutkan dengan anggaran Rp356,5 triliun karena kita sudah komitmen," tuturnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
22 hari lalu

Mustofa Nahra: Gaya Koboi Purbaya Disukai Masyarakat, kalau Luhut Menjengkelkan

Nasional
28 hari lalu

Dony Oskaria Ungkap Banyak Opsi Pelunasan Utang Kereta Cepat Whoosh, Apa Saja?

Bisnis
28 hari lalu

Profil Indonesia Investment Authority, yang Diminta Luhut Dapat Suntikan Rp50 Triliun

Buletin
29 hari lalu

Video Purbaya dan Luhut Tak Saling Sapa di Sidang Kabinet Picu Isu Keretakan Hubungan Keduanya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal