JAKARTA, iNews.id - PT North Sumatera Hydro Energy (NHSE) menjamin pembangunan proyek pembangkit listrik tenaga air (PLTA) Batang Toru tidak mengganggu habitat orangutan. Proyek itu dikerjakan dengan standar manajemen lingkungan yang baik.
Senior Advisor on Environment NSHE Agus Djoko Ismanto mengatakan, semua pihak yang terlibat dalam proyek tersebut harus menandantangani pakta integritas yang diwujudkan dalam zero tolerant policy.
"Jadi ada kebijakan perusahaan yang tidak menoleransi tindakan yang merugikan lingkungan. Kalau ada, sanksinya akan diberhentikan," kata Agus saat jumpa pers di Jakarta, Minggu (22/9/2019).
Mantan Direktur Eksekutif Walhi, Emmy Hafild menambahkan, pembangunan PLTA Batang Toru justru berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.
"Pembangunan ini memberikan 1,6 juta ton carbon reduction, empat persen dari target energi nasional," kata Emmy.