Pelapor SPT Pajak Masih Minim, Menkeu: Jangan Tunggu Hari Terakhir

Isna Rifka Sri Rahayu
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (Foto: iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sejak awal tahun membuka pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan Pajak perorangan hingga 31 Maret nanti. Namun, hingga kini baru 3,2 juta wajib pajak (wp) yang melaksanakannya.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta masyarakat tidak menunda pelaporan SPT pajak. Pasalnya, seperti tahun-tahun sebelumnya pelaporan SPT selalu membeludak begitu mendekati masa berakhirnya.

"Kami mengimbau masyarakat untuk melakukannya sedini mungkin. Jangan sampai menunggu pada minggu terakhir, hari terakhir, bahkan jam terakhir," ujarnya di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (3/3/2019).

Dia melanjutkan, hal tersebut membuat petugas DJP merasa kewalahan dengan banyaknya laporan yang diterima di saat-saat terakhir. Sementara saat awal pembukaan pelaporan SPT ini malah sangat sepi.

"Tahun lalu saya datang ke kantor-kantor pajak pada jam terakhir, kasihan mereka (petugas) harus mengisi. Kadang-kadang mereka panik dan menyebabkan suasana dari WP menjadi tidak nyaman. Kami mencoba memperbaiki pelayanan meskipun kita pasti nanti akan buka terus sampai jam terakhir," ucapnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
12 hari lalu

Harta Kekayaan Heru Pambudi Sekjen Kemenkeu Capai Rp71 Miliar, Unggul Jauh dari Purbaya

Megapolitan
14 hari lalu

Rano Karno Tak Masalah Dana Transfer ke Jakarta Dipangkas Rp15 Triliun, Ini Alasannya

Nasional
25 hari lalu

Purbaya Sebut Badan Penerimaan Negara Belum Dibutuhkan: Pajak dan Bea Cukai Tetap di Kemenkeu

Nasional
26 hari lalu

Respons Purbaya soal BGN Kembalikan Dana MBG yang Tak Terserap Rp70 Triliun

Megapolitan
29 hari lalu

APBD DKI Jakarta 2026 Dipangkas, Stafsus Pramono Ungkap 2 Strategi Pembiayaan Alternatif

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal