Pemerintah Diminta Segera Perbaiki Kinerja PLN

Ranto Rajagukguk
Ilustrasi. (Foto: Istimewa)

"Kami sangat mengkhawatirkan kondisi PLN ini, namun sejak lama kita suarakan tapi tetap saja. PLN semakin terpuruk serta menderita kerugian besar. Jangan berlarut-larut sebab ke depan akan membebani masyarakat," kata Jumadis.

Lebih lanjut Jumadis juga menilai, dominasi swasta dalam proyek-proyek infrastruktur ketenagalistrikan 35.000 MW perlu dievaluasi. Apalagi, kebutuhan riil pasokan listrik yang sesuai hitungan hanya sekitar 20.000 MW.

Artinya PLN harus menanggung kelebihan produksi dari swasta tersebut yang dibayar dalam mata uang dolar Amerika Serikat (AS). Parahnya lagi, akibat penggunaan dolar AS yang berlebihan membuat nilai tukar rupiah semakin terpuruk dan mendorong defisit transaksi berjalan semakin melebar.

"Apa yang kita sampaikan sebelumnya sekarang udah terlihat dan terbukti, kondisi keuangan PLN semakin tidak menentu. Kalau waktu itu kita didengar mungkin keadaannya tidak seperti ini," kata dia.

SP PLN juga mengkritisi kebijakan PLN yang tidak menjalankan kesepakatan perjanjian kerja bersama (PKB) terutama terkait dengan hubungan industrial dengan pekerjanya. PKB yang tak dijalankan antara lain masa pensiun 56 tahun yang kini diubah menjadi 46 tahun. Selain itu, adanya kebijakan yang memungkinkan direksi dapat melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sewaktu-waktu tanpa mengikuti ketentuan yang berlaku.

"Mudah-mudahan kita tidak sampai jadi mogok kerja karena itu akan merugikan masyarakat juga. Tapi kalau seandainya hal ini tidak diindahkan juga ya kami akan gunakan hak kami yang dilindungi Undang-Undang untuk mogok kerja tujuh hari," tuturnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
19 hari lalu

Menkeu Purbaya Ubah Skema Pembayaran Kompensasi ke Pertamina dan PLN, Dibayar 70 Persen Tiap Bulan

Keuangan
20 hari lalu

Tarif Listrik Subsidi 2025 Resmi Diumumkan: Siap-Siap, Ini Daftar Golongan yang Diuntungkan!

Nasional
25 hari lalu

Prabowo Wajibkan PLN Beli Listrik dari Olahan Sampah, Segini Harganya

Bisnis
1 bulan lalu

Link Rekrutmen PLN 2025: Daftar Sekarang, Kuota Terbatas!

Nasional
1 bulan lalu

Menkeu Purbaya Bantah Ada Tunggakan Subsidi BUMN 2024, Ini Penjelasannya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal