Pemerintah Kaji Insentif untuk Pengajar Vokasi dari Industri

Isna Rifka Sri Rahayu
Menteri Riset Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir. (Foto: iNews.id/Isna Rifka)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) akan memberikan insentif kepada tenaga pengajar pendidikan vokasi. Namun, rencana ini masih didiskusikan dengan Kementerian Keuangan.

Menristekdikti Mohamad Nasir mengatakan, pendidikan vokasi penting dalam meningkatkan kualitas tenaga kerja. Oleh karenanya, tenaga pengajar yang berlatarbelakang pelaku industri sangat diperlukan.

"Ke depan, supaya dosen dari industri supaya menjadi dosen insentif apa yang diberikan? Nah ini akan saya bicarakan dengan Menkeu. apakah perlu diberikan tunjangan, nanti akan kita detailkan," ujarnya dalam acara Koran SINDO Indonesia Leader Forum (ILF) 2 bertema 'Terobosan Menghadapi Tantangan di Era Disrupsi melalui Sinergi Kolaborasi Lintas Stakeholder dalam Pembangunan Human Capital' di Hotel Westin, Jakarta, Rabu (23/1/2019).

Selama ini pengajar di pendidikan vokasi rata-rata berasal dari kalangan akademik yaitu berpendidikan S2 dan S3. Menurutnya, hal ini tidak cukup tanpa ada pengajaran dari pelaku industri sendiri.

"Bagi pendidikan vokasi dosennya harus dari industri paling tidak 50 persen. Tujuannya supaya mahasiswa mendapatkan pembelajaran praktik yang ada di industri, itu yang penting," ucapnya.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Nasional
1 bulan lalu

Angkatan Kerja RI Didominasi Lulusan SD, Pendidikan Vokasi Jadi Prioritas 

Mobil
2 bulan lalu

Masuk Era Elektrifikasi, Toyota Kembangkan SDM di Indonesia

Nasional
4 bulan lalu

Kemhan Siapkan Terobosan Pelatihan SDM Pertahanan yang Modern dan Terintegrasi

Bisnis
7 bulan lalu

TASPEN Raih Penghargaan Employees Choice pada 6th Indonesia Best 50 CEO Award

Nasional
11 bulan lalu

Bimtek Anggota Legislatif Partai Perindo, Kepala BPSDM Kutip Buku Prabowo

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal