Penuhi Bahan Baku Manufaktur, Pengembangan Industri Daur Ulang Plastik Dikebut

Rully Ramli
Pemerintah berupaya terus mendorong pengembangan industri daur ulang plastik nasional dengan mendukung pertumbuhan industrinya. (Foto: Istimewa)

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah berupaya terus mendorong pengembangan industri daur ulang plastik nasional dengan mendukung pertumbuhan industrinya. Hal ini guna memenuhi kebutuhan bahan baku bagi sejumlah sektor manufaktur di Indonesia.

“Pengembangan industri daur ulang plastik di dalam negeri terus dikebut oleh pemerintah karena sebagai upaya strategis untuk substitusi bahan baku impor karena kebutuhan bahan baku plastik masih sangat tinggi,” kata Direktur Industri Kimia Hilir dan Farmasi Kemenperin Taufiek Bawazier lewat keterangannya di Jakarta, Senin (26/8/2019).

Selanjutnya, sektor industri daur ulang juga dinilai akan mampu menjadi salah satu tulang punggung perekonomian nasional, karena selain meningkatkan nilai tambah, juga bisa sebagai penghasil devisa.

“Saat ini, produk daur ulang plastik punya nilai ekonomi yang tinggi. Misalnya, menjadi bahan bangunan seperti pintu dan talang air, serta produk alat rumah tangga seperti ember dan gayung. Bahkan, telah menjadi bahan baku untuk memproduksi pakaian,” katanya.

Taufiek menyebutkan, saat ini ada 50 industri daur ulang di Indonesia yang telah berinvestasi sebesar Rp2,63 triliun dengan menyerap tenaga kerja lebih dari 20.000 orang.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Bisnis
1 tahun lalu

Dilarang Jual iPhone 16, Apple Tawarkan Investasi Rp1,5 Triliun ke RI

Gadget
1 tahun lalu

iPhone 16 Dilarang Beredar di Indonesia hingga Isu Baterai Bocor Parah! 

Nasional
1 tahun lalu

Kemenperin Gelar Industrial Vocational Fair 2024 Regional Sulawesi

Nasional
1 tahun lalu

Menteri Kritis di Sektor Industri

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal