PPKM Level 4 Diperpanjang, Menko Luhut: 4 Daerah Perlu Perhatian Khusus

azhfar muhammad
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan. (foto: dok iNews)

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) sekaligus koordinator PPKM, Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan ada Empat daerah yang membutuhkan perhatian khusus karena tingginya positivity rate dan kematian akibat Covid-19.

“Ada beberapa daerah yang memang dibutuhkan perhatian khusus karena masih tingginya jumlah kasus terkonfrimasi, positivity rate dan juga jumlah kematian warganya seperti di Bali, Malang Raya, DIY dan Solo Raya,” kata Menko Luhut, melalui konferensi pers secara virtual, di Jakarta, Senin (2/8/2021) malam.

Menko Marves menjelaskan, tingginya kasus angka positif dan kematian di ke-4 wilayah tersebut, disebabkan beberapa faktor. Namun khusus kasus kematian, lebih banyak terjadi pada pasien positif Covid-19 yang melakukan isolasi mandiri, padahal bukan masuk kategori gejala ringan atau orang tanpa gejala (OTG).

“Hal ini terjadi karena masih banyaknya masyarakat yang melakukan Isolasi mandiri padahal gejalanya cukup berat, sehigga telat dilakukan perawatan intensif di Rumah Sakit, yang akibatnya menyebabkan kematian karena saturasi oksigen mereka rata-rata dibawah 90,” papar Menko Luhut.

Dia menambahkan, terkait angka kematian yang tinggi, pemerintah melakukan berbagai intervensi dengan mendorong pembukan Isolasi terpusat. Selain itu juga pemerintah pusat juga menggandeng TNI-Polri dan Pemda untuk terlibat aktif dengan melakukan 3T (testing, tracing, treatment) bagi pasien Covid-19, agar dapat tertangani sejak dini.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Makro
4 tahun lalu

Menko Luhut Sebut Positivity Rate Covid-19 Varian Delta Turun 50 Persen, Kok PPKM Diperpanjang?

Health
9 jam lalu

Apa Benar Alat Tes TBC INDIGEN dari PCR Covid-19? Ini Faktanya!

Mobil
2 hari lalu

Pemerintah Siapkan Insentif Otomotif, Skema Mirip saat Covid-19

Nasional
27 hari lalu

Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal