Presiden Bank Dunia Sebut Konflik Geopolitik Jadi Ancaman Terbesar Ekonomi Global

Aditya Pratama
Presiden Bank Dunia Ajay Banga menyebut, ketegangan geopolitik yang meningkat akibat konflik Timur Tengah merupakan ancaman terbesar bagi perekonomian global. (Foto: Reuters)

RIYADH, iNews.id - Presiden Bank Dunia Ajay Banga menyebut, ketegangan geopolitik yang meningkat akibat konflik Timur Tengah merupakan ancaman terbesar bagi perekonomian global saat ini. Meski begitu, menurutnya terdapat risiko-risiko lain yang juga turut berperan.

Banga mengambil contoh pada kenaikan benchmark obligasi pemerintah Amerika Serikat (AS), di mana menurutnya biaya pinjaman di seluruh dunia yang selanjutnya mengancam perlambatan ekonomi.

"(Imbal hasil) Treasury AS bertenor 10-tahun baru saja melampaui 5 persen kemarin, ini adalah area yang belum kita lihat. Jadi ya, itu masih tersembunyi di balik bayang-bayang," ujar Banga dalam acara tahunan Future Investment Initiative (FII) di Riyadh, Arab Saudi dikutip, Rabu (25/10/2023).

"Lalu, berapa lama lagi pandemi berikutnya akan terjadi?" tuturnya.

Banga menuturkan, banyak hal yang terjadi di dunia dan geopolitik dalam perang Israel-Hamas di Gaza, yang pada akhirnya berdampak terhadap perekonomian.

“Ada begitu banyak hal yang terjadi di dunia dan geopolitik dalam peperangan yang Anda lihat dan apa yang baru saja terjadi di Israel dan Gaza. Pada akhirnya, ketika Anda menggabungkan semua ini, saya pikir dampaknya terhadap perekonomian pembangunannya bahkan lebih serius lagi,” ucapnya.

Editor : Aditya Pratama
Artikel Terkait
Nasional
2 bulan lalu

Rosan Beri Bocoran Kapan RI Gabung OECD 

Nasional
3 bulan lalu

Prabowo: BRICS Jadi Pilar Penting Stabilitas Global

Nasional
4 bulan lalu

Prabowo Apresiasi Kinerja Menteri: 10 Bulan Pertama Penuh dengan Kerja dan Prestasi

Nasional
7 bulan lalu

Prabowo dan Macron Bertemu Empat Mata, Bahas Ketidakpastian Dunia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal