Namun, Budi Karya menyebut belum ada investor yang masuk ke dalam kualifikasi untuk proyek KPBU tahun 2020 mendatang. Saat ini para perusahaan perusahaan tersebut sedang tahap prakualifikasi untuk persiapan lelang KPBU tahun depan.
"Tapi Kualanamu akan lebih banyak dibandingkan Labuan Bajo, sekarang penumpang sudah mendekati 10 juta. itu menarik sekali untuk domestik, dan kami ingin turis dari Timur Tengah dan India masuk ke Kualanamu," ucap Budi Karya.
"Sedangkan Sam Ratulangi baru mulai melakukan suatu klarifikasi jadi dibutuhkan kurang lebih enam bulan prakualifikasi, dengan penumpang yang sekarang sudah empat juta ini akan menarik sekali," katanya menambahkan.
Untuk kisaran nilai investasi di proyek-proyek tersebut, Budi Karya memperkirakan bila di Bandara Kualanamu akan berkisar antara Rp4-5 triliun, Sam Ratulangi, Manado Rp2-3 triliun, proyek kereta api Sumsel Rp7-10 triliun, dan proving ground Rp2 triliun.