Enggar mengatakan, penandatanganan Indonesia-Mozambik PTA masih menunggu kecocokan jadwal dengan Menteri Industri dan Perdagangan Mozambik.
"Saya tinggal menunggu karena menterinya harus dapat izin dari Presidennya, sama-sama menyesuaikan schedule," kata Enggar.
Enggar menjelaskan bahwa Indonesia-Mozambik PTA merupakan kerja sama bilateral pertama bagi Indonesia dengan negara Afrika. Menurut dia, Mozambik menjadi hub atau pintu masuk peluang pasar ekspor Indonesia ke negara-negara lain Afrika.
Selain dengan Mozambik, kerja sama dengan negara Afrika juga akan dilakukan pada tahun ini, yakni dengan Tunisia dan Maroko.