Soal Reshuffle, Ekonom Nilai Presiden Ingin Perubahan Strategi dalam Penanganan Covid-19

Kunthi Fahmar Sandy
Pengamat ekonomi dari Indef Nailul Huda memandang reshuffle kabinet di tengah pandemi menunjukkan ada perubahan strategi dalam penanganan Covid-19. (Foto: Sindonews)

JAKARTA, iNews.id - Pengamat ekonomi dari Indef Nailul Huda memandang reshuffle kabinet di tengah pandemi menunjukkan ada perubahan strategi dalam penanganan Covid-19. Di mana jenderal perangnya (Menkes) diganti dengan orang baru yang bahkan bukan dokter atau orang medis.

"Meskipun saya pikir langkah ini terlambat, namun saya berharap penanganan pandemi di bawah menteri-menteri baru bisa terarah dengan satu tujuan jelas, menyelamatkan jutaan nyawa masyarakat Indonesia," ujarnya saat dihubungi di Jakarta Selasa (22/12/2020).

Di bawah menteri yang lebih banyak diisi kaum profesional diharapkan bisa terwujud. "Di bawah Bu Risma, pelaksanaan pemberian bantuan sosial saya harap bisa berbenah dengan bekal karakteristik dan pengalaman dari Bu Risma," katanya.

Sedangkan untuk Budi Gunadi, sebenarnya sudah berpengalaman dalam mengelola sebuah industri. Namun ,ada tiga hal yang bisa dilihat dari pergantian menteri kesehatan ini. Pertama, Jokowi ingin melihat menteri yang baru untuk memperbaiki kinerja internal Kementerian Kesehatan.

Kedua, merangkul kembali IDI untuk dekat dengan Kemenkes. "Menkes Terawan dikenal tidak dekat dengan IDI. Ketiga, pengamanan program vaksinBUMN," ujarnya. 

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Health
22 hari lalu

Budget RS Kardiologi Emirates-Indonesia Rp400 Miliar, Menkes: Jadi Pusat Jantung di Jateng

Health
28 hari lalu

Viral Sarapan Kukusan, Menkes Sebut FOMO yang Positif!

Nasional
1 bulan lalu

Pramono Minta Restu Menkes terkait Rencana Bangun RS Bertaraf Internasional di Lahan Sumber Waras

Megapolitan
1 bulan lalu

Air Hujan Jakarta Mengandung Mikroplastik, Menkes Ajak Warga Pakai Masker

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal