Sri Mulyani Umumkan APBN 2023 Tekor Rp347,6 Triliun di 2023

Anggie Ariesta
Menkeu Sri Mulyani sebut APBN tekor Rp347,6 Triliun (antara)

Adapun dari 2019 ke 2020, defisit melebar besar dari Rp348,7 triliun menjadi Rp947 triliun dari 2,2 persen dari GDP menjadi 6,4 persen.

"Ini karena pada saat covid 2020 pendapatan negara kita drop dari Rp1.960 triliun ke Rp1.647 triliun, pajak, PNBP, cukai semuanya mengalami penurunan, kepabeanan sih resilien tapi sama semua mengalami penurunan," tutur dia.

Jika dirincikan, pendapatan negara di 2023 terkumpul sebesar Rp2.774,3 triliun atau mencapai  112,6 persen dari target awal APBN tahun anggaran 2023 yang sebesar Rp2.463 triliun, sebelum direvisi pada pertengahan tahun menjadi Rp2.637,2 triliun pada Perpres 75/2023. Angka tersebut meningkat 5,3 persen yoy.

Kemudian, realisasi belanja negara tumbuh tipis sebesar 0,8 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu. Adapun, realisasi belanja negara telah mencapai Rp3.121,9 triliun atau mencapai 102 persen dari pagu 2023 atau 100,2 persen dari target Perpres 75/2023.

Editor : Puti Aini Yasmin
Artikel Terkait
Nasional
21 jam lalu

Loyo, Rupiah Hari Ini Ditutup Melemah ke Rp16.728 per Dolar AS

Nasional
3 hari lalu

DPR Minta Pemerintah Sosialisasi Masif ke Masyarakat terkait Rencana Redenominasi Rupiah 

Nasional
4 hari lalu

Menkeu Purbaya Jadi Pengajar di SMAN 3 Jakarta, Paparkan Peran APBN dalam Perekonomian

Nasional
8 hari lalu

Ekonomi Tumbuh 5,04 Persen, Purbaya Sebut Bukti APBN Dikelola Efektif

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal