Subsidi Energi Kuras APBN Rp502 Triliun, Jokowi: Engak Ada Negara Seberani Indonesia

Michelle Natalia
Presiden Joko Widodo. (Foto: tangkapan layar)

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan subsidi energi telah menguras APBN hingga Rp502 triliun. Hal itu, terutama dipicu lonjakan harga energi dan pangan akibat perang Rusia-Ukraina. 

Menurut presiden, tak ada negara yang seberani Indonesia dalam memberikan subsidi energi di tengah lonjakan harga komoditas energi dunia. Meski demikian, dia mengakui hal itu semakin memberatkan beban APBN. 

"APBN menjadi berat karena subsidinya sekarang untuk BBM, termasuk pertalite, solar, LPG, subsidinya menjadi Rp502 triliun, gede sekali. Enggak ada negara yang seberani kita melakukan subsidi segede ini," ujar Jokowi, dikutip Minggu(12/6/2022).

Dia menjelaskan, di Indonesia, harga BBM masih dinilai terjangkau, antara lain untuk Pertalite sebesar Rp7.650 dan Pertamax Rp12.500 per liter. 

Sementara itu, di negara lain seperti di Amerika Serikat (AS), harga BBM mencapai Rp19.400 dan di Singapura bahkan mencapai Rp33 ribu. Melihat kondisi ini, Jokowi membayangkan bagaimana jika seandainya harga BBM melonjak seperti negara-negara tersebut.

Editor : Jeanny Aipassa
Artikel Terkait
Buletin
2 hari lalu

Kata Jokowi soal Polemik Whoosh: Transportasi Massal Bukan Cari Laba!

Nasional
5 hari lalu

Jokowi Titip Pesan ke Projo soal Prabowo-Gibran, Apa Itu?

Nasional
6 hari lalu

Dony Oskaria Ungkap Banyak Opsi Pelunasan Utang Kereta Cepat Whoosh, Apa Saja?

Muslim
6 hari lalu

Kata Menag soal Polemik APBN untuk Pesantren: Apakah Salah Pemerintah Membantu?

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal