JAKARTA, iNews.id - Banyak konsumen bingung tagihan listrik selama tinggal atau bekerja di rumah (WFH) melonjak. Padahal, hari-hari biasa sebelum ada Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) relatif lebih murah. Apa ada yang keliru? Apakah konsumen bisa membaca meteran sendiri?
PT PLN (Persero) akan kembali mencatat meteran listrik secara langsung ke rumah pelanggan mulai akhir Mei 2020 untuk tagihan rekening Juni 2020. Pembacaan meter dilakukan dengan tetap memperhatikan pedoman pencegahan pengendalian Covid-19 dari Kementerian Kesehatan termasuk menggunakan alat pelindung diri.
"Akhir Mei ini petugas kami kembali mencatat ke rumah pelanggan untuk rekening bulan Juni. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesesuaian tagihan rekening listrik dengan penggunaan listrik pelanggan," ujar Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril dalam keterangan tertulisnya dilansir Antaranews di Jakarta, Selasa (19/5/2020).
PLN juga menyiapkan layanan baca meter mandiri melalui aplikasi WhatsApp PLN 123 dengan nomor 08122123123, pelaporan mandiri pelanggan bisa dilakukan tanggal 24-27 setiap bulannya.
Pelaporan mandiri pelanggan yang valid akan dijadikan prioritas utama dasar perhitungan rekening listrik. "Kalau pelanggan mengirimkan angka stand kWh meter dan kami nyatakan valid, maka kami akan menggunakan laporan tersebut sebagai dasar perhitungan rekening. Meskipun petugas catat meter mengunjungi rumah pelanggan," kata Bob.