Tahun 2021, UMKM Diminta Digitalisasi hingga Inovatif Berbasis Riset

Aditya Pratama
Produk kerajinan lidi nipah dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel). (Foto: Pemprov Babel)

"Masyarakat harus terlibat secara nyata, yakni dengan belanja produk UMKM supaya ekonomi bisa tetap bergulir," ucap Victoria.

Menurut dia, pemerintah telah melakukan berbagai kolaborasi. Di antaranya, alokasi dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Rp123,46 triliun untuk UMKM dan berbagai program lintas stakeholders telah ditempuh sebagai langkah gotong-royong untuk memastikan UMKM bertahan di tengah dampak Covid-19 yang kian menyesakkan.

Kemenkop UKM juga telah melakukan enam program PEN khusus UMKM, mulai dari Restrukturisasi Usaha hingga Banpres Produktif, 3,4 juta unit UMKM onboarding, Rp303 triliun potensi Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (PBJP), dan Rp35 triliun potensi belanja BUMN.  

Selain itu, 27 juta masker UMKM senilai Rp150 miliar dan kolaborasi sembilan Agregator untuk pemenuhan tujuh komoditas pangan masyarakat dari KUMKM melalui sembilan Klaster Pangan BUMN.

Editor : Ranto Rajagukguk
Artikel Terkait
Kuliner
16 jam lalu

Heboh Adik Syahrini Comot Juga Foto Siomay UMKM? Ini Faktanya!

Bisnis
2 hari lalu

20 Finalis Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Buktikan Jiwa Pejuang di Dunia Bisnis!

Nasional
5 hari lalu

Program MBG Dinilai Bisa Ciptakan Pelaku UMKM Baru, Begini Caranya

Belanja
6 hari lalu

Kisah Sukses Krav Ideas, dari Mesin Jahit Ibu hingga Panggung Global bersama Shopee

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal