Carmelita menuturkan dengan diterbitkannya Instruksi Presiden (Inpres) No 5 Tahun 2020 tentang Penataan Ekosistem Logistik Nasional yang belum lama ini diterbitkan, diharapkan akan mempercepat optimalisasi kinerja tol laut, mengingat inpres tersebut bertujuan meningkatkan sinergitas seluruh instansi dalam meningkatkan kinerja logistik nasional, memperbaiki iklim investasi dan meningkatkan daya saing perekonomian nasional.
“Program Tol Laut yang sudah berjalan baik ini harus diiringi dengan munculnya industri di wilayah Timur sehingga adanya pertumbuhan muatan balik kapal, dengan begitu nantinya akan membuat daya saing logistik kian baik,” katanya.
Selain itu, Ia menambahkan. tingkat keterisian kapal-kapal tol laut memang masih perlu terus dioptimalkan karena masih ada beberapa rute yang muatannya masih berkisar 30 persen, meski ada juga rute tol laut yang sudah sampai 100 persen.
Sejak diluncurkan pada akhir 2015, jumlah trayek tol laut sebanyak 26 pada 2020. Dari jumlah itu, tujuh rute dilayani pelayaran swasta nasional.