Jusuf Kalla Ajak Semua Pihak Jaga Stabilitas, Kehidupan Ekonomi Bisa Terganggu Jika Ricuh Berlanjut

Vitrianda Hilba Siregar
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) angkat bicara terkait situasi panas yang terjadi di Indonesia selama 24 jam terakhir. Foto: iNews TV

JAKARTA, iNews.id - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) angkat bicara terkait situasi panas yang terjadi di Indonesia selama 24 jam terakhir. Ia mendesak semua pihak untuk menahan diri dan menjaga kondisi tetap aman demi menghindari dampak buruk pada perekonomian dan kehidupan masyarakat.

"Jika kita bergejolak seperti ini, maka kehidupan ekonomi akan berhenti. Ini bisa berakibat panjang," ujar Jusuf Kalla di kediamannya, Jakarta Selatan, Jumat (29/8). Ia mengingatkan, kericuhan yang terus meluas dapat mengganggu pekerjaan dan penghasilan masyarakat, termasuk para pengemudi ojek online (ojol).

JK juga menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang tewas setelah dilindas kendaraan taktis Brimob pada Kamis malam. Ia meminta pihak kepolisian untuk mengadili dan menindak tegas seluruh anggota yang terlibat dalam insiden tersebut.

"Mudah-mudahan ini bisa disampaikan dengan baik bahwa semua yang bersalah harus diberi tindakan yang sepadan, yang keras," tegas JK.

Ia memahami perasaan duka dan kemarahan para pengemudi ojol. Namun, ia kembali mengingatkan bahwa kericuhan yang berkepanjangan hanya akan merugikan mereka sendiri.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar
Artikel Terkait
Nasional
2 hari lalu

Ekonomi Terpukul! Kerugian Bencana Sumatera Ditaksir Tembus Rp68,67 Triliun

Nasional
4 hari lalu

Penerimaan Pajak Jauh dari Target, Purbaya: Ekonomi Belum Normal

Nasional
6 hari lalu

Purbaya Pede Masyarakat Puas dengan Pemerintah: Demo akan Lebih Sedikit

Bisnis
7 hari lalu

Purbaya Ramal Ekonomi RI Tumbuh 5,7 Persen di Akhir 2025

Nasional
12 hari lalu

Pidato di Bloomberg New Economy, Jokowi Prediksi Revolusi Robot Humanoid 5-15 Tahun ke Depan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal