JAKARTA, iNews.id – Menko PMK Pratikno memastikan pemerintah telah menurunkan Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) untuk menyelidiki asal-usul kayu gelondongan yang terseret banjir di sejumlah wilayah Sumatera.
“Satgas penertiban kawasan hutan sudah turun untuk menelusuri dugaan gelondongan kayu yang terbawa arus banjir,” ujar Pratikno dalam konferensi pers di Posko Nasional Penanggulangan Bencana, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Ia menegaskan pemerintah akan menelusuri sumber kayu tersebut melalui analisis citra satelit. Pelaku yang terbukti melanggar aturan bakal ditindak tegas.
“Saat ini pemerintah terus melacak pihak-pihak yang diduga melakukan pelanggaran menggunakan citra satelit,” kata Pratikno.
Sebelumnya, Satgas PKH telah mulai memeriksa dugaan praktik pembalakan liar di tiga provinsi, yakni Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara, setelah banjir bandang beberapa hari terakhir menyebabkan kerusakan parah.
Penyelidikan dilakukan menyusul viralnya video banjir bandang yang membawa kayu gelondongan di Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, dan Sibolga. Temuan serupa juga terjadi di Pantai Air Tawar, Kota Padang, pada Sabtu (29/11/2025), ketika gelondongan kayu terseret hingga ke bibir pantai.