Cahaya Hati Indonesia: Kebenaran Tak Selalu Diterima, Tapi Tetap Harus Disampaikan

iNews TV
Cahaya Hati Indonesia: Kebenaran Tak Selalu Diterima, Tapi Tetap Harus Disampaikan

JAKARTA, iNews.id  – Program Cahaya Hati Indonesia menutup tayangan hari ini dengan segmen tanya jawab bersama dua narasumber tetap, Ustaz Azhari Nasution dan Ustaz Tamami, yang membahas tema keikhlasan dalam beribadah serta tantangan dakwah di era digital.

Acara dibuka dengan sesi interaktif antara santri dan para guru. Salah satu santri, Wan Aki Zuhairi, asal Kuala Lumpur, Malaysia, bertanya mengenai cara menyikapi teman yang sengaja menyebarkan hoaks di media sosial meski tahu hal itu salah.

Menanggapi hal tersebut, Ustaz Azhari Nasution menjelaskan bahwa seorang dai tidak boleh berhenti berdakwah hanya karena kebenarannya ditolak. Ia menegaskan, tugas seorang dai adalah menyampaikan pesan Allah, bukan memastikan dakwahnya diterima.

“Target kita bukan diterima dakwahnya, tetapi berdakwah itu sendiri. Soal diterima atau tidak, itu urusan Allah,” ujar Ustaz Azhari.

Ia juga menyoroti bahwa kesombongan sejati bukan sekadar pamer, tetapi ketika seseorang menolak kebenaran dari Allah. Dalam sirah Nabi Muhammad SAW, kata Azhari, penolakan dakwah di Thaif menjadi contoh betapa besar kesabaran dan kasih sayang Nabi terhadap umatnya.

Editor : Komaruddin Bagja
Artikel Terkait
Muslim
26 hari lalu

Contoh Kultum Subuh Minggu Pagi: Menumbuhkan Rasa Takut Hanya kepada Allah

Film
1 bulan lalu

Cahaya Hati Indonesia, Habib Nabiel Ajak Ulama dan Tokoh Bangsa Terus Mendoakan Negeri Ini

Nasional
1 bulan lalu

Habib Nabiel di Cahaya Hati Indonesia: NKRI Hasil Perjuangan Ulama dan Habaib

Muslim
1 bulan lalu

Tausiah di Cahaya Hati Indonesia, Menag: Doa Senjata Ampuh bagi Orang Beriman

Nasional
1 bulan lalu

Menag Beri Pesan Menyentuh saat Membuka Acara Cahaya Hati Indonesia

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal