Laporan Langsung iNews dari Washington DC: Situasi Terkini jelang Pelantikan Donald Trump

Aiman Witjaksono
iNews melaporkan secara langsung dari Washington DC situasi terkini menjelang pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat, Sabtu (18/1/2025) WIB. (iNews)

WASHINGTON, iNews.id - Pelantikan Donald Trump sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat akan digelar pada Senin, 20 Januari 2025, di dalam Gedung Capitol, Washington DC. Pelantikan bakal dilaksanakan di luar ruangan sehingga masyarakat bisa menyaksikan secara langsung.

Pemimpin Redaksi iNews Aiman Witjaksono melaporkan secara langsung dari Washington DC situasi terkini, Sabtu (18/1/2025) WIB atau Sabtu pagi waktu setempat, menjelang pelantikan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat di iNews. 

Suasana di kawasan lokasi pelantikan Donald Trump masih terlihat sepi dan nantinya akan dijaga 25.000 pasukan keamanan Amerika Serikat. Pelantikan akan digelar di dalam ruangan karena kondisi cuaca yang dingin di Washington DC.

Saat berita ini dilaporkan, suhu di Washington DC mencapai minus 2 derajat Celsius. Sementara Minggu besok, 19 Januari diprediksi terjadi badai salju di kawasan tersebut yang suhunya bisa mencapai sekitar minus 13 derajat Celsius. Jalanan di Washington juga terlihat ditutupi salju.

Cuaca dingin ini diperkirakan berlanjut saat Presiden terpilih Donald Trump. Kondisi ini pula yang membuat inagurasi Donald Trump akan dipindahkan ke dalam ruangan pada hari Senin, 20 Januari nanti. Saat pelantikan Trump yang digelar pada pukul 12 siang tersebut, suhu diperkirakan bisa mencapai sekitar minus 6 derajat Celsius.

Editor : Maria Christina
Artikel Terkait
Nasional
20 menit lalu

NasDem soal Pengganti Sahroni dan Nafa Urbach di DPR: Tunggu Putusan MKD

Nasional
49 menit lalu

Kemenag: Dirjen Pesantren akan Ditentukan Presiden Prabowo

Nasional
15 jam lalu

Penampakan KA Purwojaya Anjlok di Bekasi, Bogie Roda Kereta Terlepas

Internasional
16 jam lalu

Kanada Tarik Iklan Audio Presiden Ronald Reagan yang Bikin Trump Murka

Internasional
18 jam lalu

Mantan Presiden Rusia Medvedev Sebut Amerika Ingin Bikin Panjang Perang Ukraina

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal