JAKARTA, iNews.id - Ketua Komisi Nasional Anti-Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) Andy Yentriyani menilai usulan Ahmad Dhani soal menjodohkan pemain naturalisasi Timnas Indonesia dengan perempuan Indonesia berbahaya. Dia menilai usulan itu sebagai bentuk ketidakpahaman Dhani sebagai anggota DPR atas peraturan perundang-undangan.
"Jika ini bukan bercanda, lebih berbahaya dari candaan. Tapi bercanda itu adalah juga sebuah letusan dari alam pikir yang ada," ujar Andy dalam program Rakyat Bersuara bertajuk Sepak Bola: Cari Istri Buat Naturalisasi? yang tayang di iNews, Selasa (11/3/2025).
Dia mengatakan, anggota DPR terikat kode etik yang melarang merendahkan martabat dan kehormatan orang lain.
"Pernyataan-pernyataan (Dhani) yang menunjukkan alam pikir membedakan ras seseorang, seksis, atau juga merendahkan martabat perempuan dan tidak mengenali peraturan perundang-undangan," tutur dia.
Menurut Andy, usulan yang disampaikan Dhani bergeser dari substansi rapat persetujuan naturalisasi untuk tiga pemain keturunan, yakni Dean James, Emil Audero Mulyadi, dan Joey Pelupessy.
"Dia menggeser diskusinya, dari tentang sepak bola yang sebetulnya sangat krusial, menjadi diskusi yang hari ini kita lakukan di mana saya harus datang dan bicara tentang sepak bola," kata dia.