JAKARTA, iNews.id- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengingatkan kembali akan perlunya mentaati protokol kesehatan (prokes), mengingat kasus Covid-19 varian baru, Omicron meningkat. Terlihat dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Budi mengatakan betapa pentingnya menjaga dan mematuhi protokol kesehatan, meskipun sudah divaksin.
Budi mengatakan, penting untuk melindungi anak-anak dan orang tua, dan orang yang memiliki sakit bawaan(komorbid).
"Yuk jangan lengah, tetap prokes ya teman-teman jangan anggap enteng si om omicron ini. Meski sudah pada divaksin, kita tetap lindungi anak dan penyandang komorbid. "Bersama kita bisa yuk," kata Budi Gunadi dikutip dari Instagram Kamis (3/2/2022)
Terkait dengan unggahan Menkes, faktanya lonjakan kasus Covid-19 pada minggu ini mengalami kenaikan. Diketahui pada minggu lalu kasus harian mencapai 12.422 yang diiringi dengan angka testing dan tracing. Sementara menurut dr Siti Nadia Tarmizi selaku juru bicara vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, bahwa benar terjadi kenaikan positivity rate dalam seminggu terakhir.
“Positivity rate mingguan kita ada kenaikan sebesar 3,65%. Hal ini selain seiring dengan kenaikan kasus konfirmasi, tapi juga sejalan dengan ditingkatkannya angka testing dan tracing,” ujar dr Nadia dalam keterangan resminya belum lama ini.
Kenaikan positivity rate tersebut menunjukan kemampuan deteksi Indonesia dalam hal testing dan tracing. Per tanggal 30 Januari 2022, jumlah orang yang di tes adalah 5,75 per 1.000 penduduk per minggu. Angka ini jauh diatas angka anjuran WHO, yakni 1 per 1000 penduduk per minggu.
Atas kenaikan kasus Covid-19, secara nasional kapasitas bed occupancy rate (BOR) perawatan Covid-19 saat ini berjumlah 78.825 yang dapat tingkatkan sampai dengan kapasitas maksimal 156.847 tempat tidur. Sedangkan di Jakarta sendiri BOR di 196 rumah sakit rujukan saat ini di 6.496 dari 13.777 kapasitas tempat tidur yang tersedia.