Waspada! Tubuh Terinfeksi Bakteri Pemakan Daging Selama 48 Jam Pasien Bisa Meninggal 

Muhammad Sukardi
Waspada! Tubuh Terinfeksi Bakteri Pemakan Daging Selama 48 Jam Pasien Bisa Meninggal (Foto: Healthline)

JAKARTA, iNews.id - Bakteri pemakan manusia tengah merebak di Jepang. Kasusnya meningkat pesat, total kasus yang dilaporkan telah mencapai 997, dengan 77 orang dinyatakan meninggal dunia.

Bakteri pemakan daging yang dimaksud adalah streptokokus grup A (GAS) yang memiliki komplikasi parah hingga menyebabkan sindrom syok toksik streptokokus (STSS). Nah, STSS ini yang tergolong mematikan.

Menurut laporan Healthline, potensi mematikan dari penyakit ini bisa melebihi 30 persen. Parahnya, penyebaran bakteri ini antara orang ke orang sangat mudah, dan anak-anak menjadi kelompok paling rentan.

Lebih lanjut, laporan Hindustan Times menyatakan, bakteri pemakan daging ini sangat cepat memperparah kondisi kesehatan pasiennya. "Hanya butuh 48 jam setelah tubuh terinfeksi, pasien dapat meninggal dunia," kata laporan itu

Gejala paling umum dari infeksi STSS adalah demam tinggi yang disertai radang tenggorokan. Infeksi tersebut dapat berkembang dengan sangat cepat menjadi kondisi darurat yang mengancam nyawa.

"Kondisi darurat yang dimaksud itu adalah gejala syok toksik dan kegagalan organ dalam beberapa hari setelah infeksi terjadi," tulis laporan itu.

Bahkan, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) mengeluarkan pernyataan, sekalipun pasien STSS mendapat pengobatan, infeksi tetap bersifat mematikan. "Dari 10 orang dengan infeksi STSS, sebanyak 3 orang akan meninggal akibat infeksi tersebut," kata CDC.

Editor : Vien Dimyati
Artikel Terkait
Health
17 jam lalu

Bahan Alami Neumentix Bisa Sehatkan Otak dan Mental, Ini Penjelasannya

Seleb
1 hari lalu

Nisya Ahmad Kena Tumor di Kepala hingga Bernanah, Raffi Ahmad Minta Doa

Health
2 hari lalu

Wanita Berusia 40 Tahun Plus-Plus Berisiko Alami Demensia, Ini Penyebabnya

Health
2 hari lalu

Rutin Olahraga Bisa Cegah Demensia, Ini Penjelasan Dokter!

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal