JAKARTA, iNews.id - Doa ulang tahun untuk diri sendiri berisi berbagai harapan agar menjadi pribadi yang lebih baik. Doa ini sekaligus menunjukkan ungkapan rasa syukur seorang manusia kepada Allah Ta'ala atas bertambahnya umur.
Mendoakan diri sendiri atau orang lain di hari kelahirannya, yang tidak mengarah pada kemusyrikan bukan sesuatu yang dilarang oleh Islam. Nabi Muhammad SAW semasa hidupnya bahkan pernah melakukan hal tersebut kepada.sahabat Anas bin Malik.
Dalam sebuah hadis yang disebutkan oleh Ibnu Abi Khaitsamah dari Anas bin Malik, dia berkisah;
ذَهَبَتْ بِي أُمِّي إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، فَقَالَتْ : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، خُوَيْدِمُكَ ادْعُ اللَّهَ لَهُ ، قَالَ اللَّهُمَّ أَكْثِرْ مَالَهُ ، وَوَلَدَهُ ، وَأَطِلْ عُمْرَهُ ، وَاغْفِرْ ذَنْبَهُ
Artinya: Ibuku pergi bersamaku menuju Rasulullah SAW. Kemudian ibuku berkata kepada Rasulullah SAW, “Wahai Rasulullah, pelayan kecilmu, doakanlah kepada Allah untuknya.” Kemudian Rasulullah saw berdoa, “Ya Allah, perbanyaklah harta dan anak Anas bin Malik, dan panjangkan umurnya serta ampuni dosanya.”