JAKARTA, iNews.id - Hukum bacaan qalqalah Surat Az Zumar ayat 53 penting diketahui agar bisa membaca Al Quran dengan benar sesuai kaidah ilmu tajwid.
Dikutip dari Buku Qur'an Hadits MTs kelas VII Kemenag, Qalqalah menurut bahasa artinya bergerak dan bergetar.
Sedangkan menurut istilah dalam ilmu tajwid, qalqalah artinya getaran makhraj pada saat mengucapkan huruf tertentu yang disukunkan, sehingga terdengar suara tekanan yang kuat.
Ada dua hukum bacaan qalqalah dalam ilmu tajwid yakni, Qalqalah Sughra dan Qalqalah Kubra.
Qalqalah Sughra terjadi ketika huruf Qalqalah yang berharakat sukun atau mati berada di tengah kalimat.
Sedangkan Qalqalah Kubra adalah ketika huruf qalqalah berharakat hidup yang dibaca mati karena di akhir kalimat atau mendapat waqaf.
Huruf Qalqalah ada lima yakni ba (ب), jim (ج), dal (د), ta (ط), dan qaf (ق) yang dapat disingkat dengan qatbujadin.
قُلْ يٰعِبَادِيَ الَّذِيْنَ اَسْرَفُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ لَا تَقْنَطُوْا مِنْ رَّحْمَةِ اللّٰهِ ۗاِنَّ اللّٰهَ يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ جَمِيْعًا ۗاِنَّهٗ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Latin: Qul Yaa'ibaadiyal ladziina asrafuu 'alaa angfusihim laa taqnathuu min rahmatillaah, innaallaha yaghfirudz dzunuuba jamii'aa innaahuu huwal ghafuurur rakhiim.
Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas (dengan menzalimi) dirinya sendiri, janganlah berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa semuanya.663) Sesungguhnya Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang". (QS. Az Zumar: 53)