Kapan Mulai Qunut Witir di Bulan Ramadhan? Begini Hukum dan Penjelasannya

Kastolani Marzuki
Ilustrasi bacaan qunut witir di Bulan Ramadhan pada hari ke-16. (Foto: ist)

JAKARTA, iNews.id - Kapan mulai qunut witir di Bulan Ramadhan menarik dikaji. Saat ini, sholat tarawih sudah memasuki malam ke 15 yang merupakan fase 10 hari kedua di Bulan Ramadhan.

Disebutkan dalam hadits bahwa keistimewaan 10 hari kedua Bulan Ramadhan adalah penuh ampunan. Karena itu, muslim Dianjurkan banyak melakukan amalan ibadah seperti berdoa, iktikaf dan sedekah serta amalan lainnya.

Kapan Mulai Qunut Witir di Bulan Ramadhan

Doa qunut witir di Bulan Ramadhan mulai dibaca pada pertengahan Bulan Ramadhan atau malam ke 16. Hal ini berdasarkan pendapat ulama Mazhab Syafi'i. Artinya, qunut witir pertengahan Ramadhan ini mulai dibaca Sabtu, 15 Maret 2025. 

Imam As-Syafi’i berkata terkait qunut witir: "Jangan qunut (witir) kecuali pada seperdua bulan ramadhan, yang demikian karena perilaku Ibnu Umar".

Dari sinilah akhirnya dalam madzhab Syafi’i memutuskan bahwa sunnah qunut witir hanya pada 15 malam terakhir dari bulan Ramadhan.

Melansir buku Bekal Ramadhan dan Idul Fitri 3 Shalat Tarawih dan Witir karangan Ustaz Muhammad Saiyid Mahadhir LC dijelaskan, dalam madzhab Syafi’i qunut witir hukumnya sunnah.

Dalil qunut witir tarawih pada pertengahan Bulan Ramadhan ini adalah atsar para sahabat di masa Umar bin Kahttab ra:

Dari Al-Hasan Al-Bashri, bahwa Umar bin Khattab ra mengumpulkan masyarakat untuk shalat pada malam Bulan Ramadhan dengan diimami oleh Ubai bin Ka’ab, Umar berkata kepada Ubai:

"Shalatlah bersama mereka 20 rakaat, dan jangan kamu qunut bersama mereka kecuali pada seperdua ramadhan terakhir, lalu Ubai bin Ka’ab shalat bersama mereka pada 10 ramadhan pertama dan kedua, pada 10 terakhir Ubai tidak keluar rumah, sehingga masyarakat pada waktu itu meminta Mu’adz bin Jabal, akhirnya Mu’adz yang menjadi imam dan Muadz tetap qunut pada 10 terakhir".

Dalam madzhab Syafi’i urusan teknis qunut ini disamakan dengan qunut subuh dikerjakan setelah rukuk pada rakaat terakhir.
Lafadznya sama dengan lafadz qunut shubuh, sunnah mengangkat tangan atau tidak makmum mengaminkan, makmum mengikuti bacaan imam pada lafazh tsana’ (pujian), tidak mengusap wajah setelahnya, bila tidak sengaja terlewat, juga disunnahkan untuk melakukan sujud sahwi.

Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait
Muslim
8 bulan lalu

Kisah Nabi Sam'un Al Ghazi di Balik Malam Lailatul Qadar yang Penuh Kemuliaan

Muslim
8 bulan lalu

Khutbah Jumat Akhir Ramadhan Sedih, Ketika Malaikat dan Bumi Menangisi Perginya Bulan Suci

Muslim
8 bulan lalu

6 Amalan Malam 27 Ramadhan agar Mendapat Lailatul Qadar

Muslim
8 bulan lalu

Khutbah Jumat Pekan ke 3 Ramadhan 20 Maret 2025: Keutamaan 10 Hari Terakhir

Muslim
8 bulan lalu

6 Tanda Malam Lailatul Qadar dan Keutamaannya bagi Umat Islam

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal