LONDON, iNews.id - Korea Utara mengeksekusi mati setidaknya 10 orang karena menggunakan jaringan telepon seluler China untuk berkomunikasi ke luar negeri.
Kim Jong Un melarang warganya mengakses jaringan seluler negara tetangga untuk menghindari pembicaraan dengan para pembelot negara yang tinggal di luar negeri. Selain itu Kim dilaporkan tak mengizinkan warganya mengakses informasi dari luar.
Menurut laporan Daily NK Jepang, sekitar 150 warga ditangkap setelah partai berkuasa dan polisi rahasia melakukan tindakan keras terbaru sejak Maret.
Berdasarkan informasi dari seorang sumber di Provinsi Ryanggang, wilayah yang berbatasan langsung dengan China, petugas menggerebek tempat-tempat mencurigakan dan mengeksekusi mati 10 orang di depan umum.
Warga Korut mengandalkan ponsel selundupan dan kartu SIM untuk bisa berhubungan dengan keluarga dan teman mereka di luar negeri serta untuk mendapatkan bantuan dari dunia luar.