WASHINGTON, iNews.id - Istri Pangeran Harry, Meghan Markle, dilaporkan akan maju dalam Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) 2024 jika Joe Biden tidak maju untuk periode kedua.
Kabar itu dibocorkan politikus senior dari Partai Buruh Inggris yang pernah bekerja untuk mantan Perdana Menteri Tony Blair dan memiliki hubungan dekat dengan AS.
Sumber yang tak ingin disebutkan namanya itu menyebut, Meghan telah menjalin jaringan dengan para senior Partai Demokrat AS.
Bahkan perempuan 29 tahun itu berencana membangun tim kampanye serta tim penggalangan dana untuk berbagai kampanye potensial menjelang 2024.
“Pengikut partai PM Blair, jaringan internasional dan Partai Demokrat memang sedang membicarakan tentang ambisi politik Meghan dan mengkaji calon pendukungnya,” kata sumber.
Meghan menjadi pembicaraan publik terkait wawancaranya dengan oprah Winfrey. Dia menyebut ada anggota keluarga kerajaan Inggris yang berlaku rasis dengan menanyakan seberapa gelap kulit putranya, Archie. Selain itu Meghan juga mengeluh keluarga kerajaan menolak permintaan bantuannya saat dia ingin bunuh diri selama tinggal di kerajaan.
Kabar itu muncul setelah Meghan membeberkan berbagai tekanan yang dialaminya selama menjadi anggota kerajaan Inggris. Dalam wawancara bersama Oprah Winfrey, dia bersama Pangeran Harry mengklaim istana memelihara kebohongan hingga bersikap rasis, dan membuatnya pernah ingin bunuh diri.