Akui Anggota Terdampak, IWAPI Desak Pemerintah Tetapkan Regulasi Larangan TikTok Shop

Yudistiro Pranoto

JAKARTA, iNews.id - Larangan bertransaksi melalui TikTok Shop dan social commerce lainnya, ternyata disambut baik dari kalangan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi). Pemerintah dalam hal ini Kementerian Koperasi dan UKM, diminta segera membuat dan meresmikan regulasi tersebut.

Seperti diketahui, kemarin 25 September 2023, Presiden Jokowi memimpin langsung rapat terbatas dengan kementerian terkait. Seperti Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Perdagangan dan Kementerian Komunikasi dan Informatika, membahas soal larangan tersebut.

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan, dalam pembahasan terbatas tersebut terdapat 4 poin. Yakni, pengaturan investasi platdform digital, pengetatan importisasi consumer goods lewat jalur crossborder atau impor biasa, pengaturan perdagangan yang adil antara offline dan online, serta digitalisasi industri untuk meningkatkan daya saing produk domestik.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum IWAPI, Nita Yudi mengatakan, pihaknya menyambut baik adanya regulasi atau aturan baru pemerintah tersebut. Sebab dia mengamini, bila adanya transaksi atau jual beli langsung di social commerse tersebut, amat berdampak bagi pelaku UMKM, khususnya bagi pengusaha wanita yang tergabung dalam IWAPI.

"Kami memiliki lebih dari 34 ribu anggota, mereka semua pengusaha atau pelaku UMKM perempuan sebagian besar anggota kami menggeluti usaha fashion. Dan sebagian besar mengamini bila tren jualan melalui sosial media ini sangat berdampak bagi penjualan mereka," ungkap Nita Yudi, Selasa (26/9/2023).

Editor : Yudistiro Pranoto
Artikel Terkait
Photo
18 hari lalu

Potret UMKM Raup Untung dari Siaran LIVE

Photo
2 bulan lalu

Apresiasi untuk UMKM Makanan dan Minuman

Photo
3 bulan lalu

Seminar Kekayaan Intelektual Dorong Ekosistem Niaga Elektronik Aman

Photo
3 bulan lalu

Peluang Baru Promosi UMKM Lewat Fitur Live Shopping

Photo
8 bulan lalu

Berburu Diskon Busana Lebaran di Festival Ramadan Ekstra Seru

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal