JAKARTA, iNews.id - (Kiri-Kanan) Group Commercial Director Mayapada Healthcare Benjamin Winoto, Chief Marketing Officer AIA Kathryn Parapak, Wakil Ketua Yayasan Daya Dara Indonesia (Lovepink) Tri Oetami, Country Business Manager Columbia Asia Hospital Doddy Widodo, berbincan-bincang saat peluncuran inisiatif PeriksAIA di Jakarta. Inisiatif ini diluncurkan dalam rangka perayaan Bulan Peduli Kanker Payudara yang jatuh setiap bulan Oktober.
Bekerja sama dengan mitra rumah sakit, Mayapada Hospital dan Columbia Asia Hospital serta organisasi nirlaba Lovepink, AIA memberikan 1.500 pemeriksaan mammografi dan USG gratis kepada perempuan Indonesia, terutama dari kalangan dengan keterbatasan finansial. Inisiatif ini juga merupakan realisasi dukungan AIA terhadap upaya pemerintah dalam menanggulangi kanker payudara.
Kathryn Parapak Chief Marketing Officer AIA menyampaikan, “AIA sebagai perusahaan asuransi jiwa terdepan dan tepercaya memiliki tujuan untuk membantu jutaan keluarga di Indonesia untuk hidup lebih sehat, lebih lama, lebih baik. Tujuan tersebut kami wujudkan lewat aksi sosial berkelanjutan ‘AIA Sehat Untuk Negeri’. Karenanya, AIA terus mendorong langkah preventif untuk membangun gaya hidup sehat. Salah satunya melalui platform health & wellness, AIA Vitality.”
“Pada momentum Bulan Kesadaran Kanker Payudara ini, kami menguatkan semangat hidup sehat tersebut dengan menghadirkan inisiatif ‘PeriksAIA’ - sekaligus mendukung pemerintah dalam pilar ‘deteksi dini’ untuk penanggulangan kanker payudara di Indonesia. AIA akan memfasilitasi pemerikSAan payuDAra kliNIS (SADANIS) berupa 1.500 tes mammografi dan USG payudara gratis kepada perempuan Indonesia, termasuk mereka dengan keterbatasan finansial. Selain itu, bagi member AIA Vitality yang juga melakukan test Mamografi akan mendapatkan poin AIA Vitality sebesar 2.000 poin” lanjut Kathryn Parapak.
Kematian karena kanker payudara mencapai lebih dari 22 ribu jiwa kasus, terbanyak dibandingkan kanker lainnya. Padahal, sekitar 43% kematian akibat kanker bisa dicegah dengan deteksi dini secara rutin dan menghindari faktor risiko penyebab kanker. Pemerintah pun menempatkan kanker payudara sebagai salah satu prioritas penanganan.