MADINAH, iNews.id - Kantor Kesehatan Haji Indonesia Madinah menyiapkan 62 ton obat-obatan untuk jemaah haji. Obat-obatan yang didatangkan dari Tanah Air itu memperhitungkan pola penyakit dan jumlah kebutuhannya.
Untuk obat vital seperti jantung ditambah 20 persen dibandingkan tahun lalu. Untuk esensial juga ditambah 20 persen dan vitamin 5 persen.
Menurut Kepala KKHI Madinah Dokter Karmijono, jemaah dirawat maksimal 3 kali 24 jam. Jika tidak ada perubahan, maka jemaah akan dirujuk ke rumah sakit di Arab Saudi.
Produser: Akira AW
Video Editor: Ifaldi Musyadat