JAKARTA, iNEWS.ID - Mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong membongkar biang keladi kekalahan telak skuad Garuda 1-5 dari Australia.
Laga tersebut merupakan lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Tim Garuda babak belur saat bertamu ke Sydney Football Stadium, markas Timnas Australia, Kamis sore WIB.
Timnas Indonesia sempat mendapat peluang emas ketika wasit menunjuk titik penalti pada menit kedelapan, usai Rafael Struick dijatuhkan di kotak terlarang. Sayang, Kevin Diks yang menjadi eksekutor gagal menuntaskan menjadi gol. Eksekusinya membentur mistar gawang Australia.
Setelah itu, momentum berbalik. Australia tampil menggila. Gawang yang dikawal Maarten Paes dibobol lima kali. Dibuka gol penalti Martin Boyle pada menit ke-18, kemudian berlanjut pada empat gol lainnya.
Dua dari Jackson Irvine pada menit 34 dan 90, dan masing-masing satu dari Nishan Vellupillay di menit 20 dan Lewis Miller menit 61. Timnas Indonesia hanya mampu membalaskan lewat satu gol dari Ole Romeny di menit 78.
Menurut STY usai nonton bareng Timnas Indonesia kontra Australia di salah satu kafe di Jakarta, situasi bola mati menjadi kelemahan dan salah satu penyebab kesalahan. Tapi karena tidak banyak waktu latihan, banyak yang salah dan masing-masing bingung siapa yang dikawal.
Meski begitu, Shin Tae-yong juga menilai para pemain telah bekerja keras pada laga melawan Australia. Dia mengajak suporter tetap optimistis karena masih berpeluang lolos ke Piala Dunia tahun 2026. Dia juga menyampaikan dukungannya terhadap Timnas Garuda.